Pukul 6 pagi saat mata masih ngantuk dan badan masih ingin menyatu dengan selimut yang tebal, tetapi karena keinginan yang besar melihat sunrise membuat saya segera bangun. Padahal semalam hujan , saya agak tidak yakin kalau akan mendapat matahari pagi. Tetapi begitu melihat cahaya terang dari balik jendela kamar hotel terlihat tanda pagi yang cerah, segera saya melarikan diri dari kamar.
Letak pantai timurnya tidak begitu jauh.Saat pagi itu , saya berjalan kaki sampai dipinggiran batu-batuan pantai Pangandaran. Ternyata tepi pantai sudah ramai, namun terlihat genangan air bekas hujan semalam. Langit memang terlihat mendung. Angin terasa sangat sejuk dan deburan ombak terdengar sangat kencang. Saya memandang laut didepan saya tanpa batas dan halangan.
Di kejauhan
Mendung yang menyelimuti pagi perlahan sirna seiring cahaya matahati pagi meninggi. Entahlah saat melihat matahari terbit hati saya melonjak kegirangan. Mungkin karena indahnya atau karena memang sedang terpesona. Terselip ucapan syukur dihati saya karena masih dapat melihat matahari terbit dengan sempurna seperti ini.
Setelah selesai menyaksikan pesona matahari terbit di pantai Pangandaran saya kembali ke penginapan. Di warung-warung , tempat semalam kami makam malam, sudah mulai bebenah. Pantai timur Pangandaran memang untuk nelayan yang mencari hasil laut. Bau – bauan dari hasil laut pun terasa kuat. Saya bergegas untuk kembali untuk mempersiapkan perlengkapan menuju tujuan berikutnya.
Pantai Pangandaran, 30 May 2010
Veronica Setiawati
No comments:
Post a Comment
Hi all,
thanks for reading my post and give me some comments here.. :D